Pages

Friday, July 27, 2018

Pemerintah Pusat Ikut Atasi Kali Item, NasDem: DKI Memang Lambat

Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) ikut menangani penanganan Kali Item. NasDem DKI mengapresiasi langkah tersebut.

"Memang (DKI) ada kelambatan. Saya mengucapkan terima kasih ke Kementerian PUPR," kata Ketua Fraksi NasDem DKI Bestari Barus saat dikonfirmasi detikcom, Jumat (27/7/2018).


Bestari mengatakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak bekerja baik dalam melakukan pengeloaan Kali Item. Menurutnya, pemerintah pusat tepat turun tangan untuk menyelamatkan nama baik Indonesia.
"Ini masalah Jakarta yang tak dapat selesain baik oleh gubernur. Apa yang menjadi langkah pemerintah pusat menerjunkan bala bantuan memang itulah fungsinya," jelas Bestari.
Bestari menyebut banyak sibuk dengan agenda politik jelang Pilpres 2019. Seandainya Anies fokus bekerja, menurut Bestari, urusan Kali Item akan bersih jauh-jauh hari.

"Ini kan pekerjaan besar juga. Kalau dikerjakan Januari lalu nggak terpikir lain-lain kayak pencapresan kan selesai," terangnya.

Rakyat (PUPR) mengambil alih pengelolaan Kali Item di dekat Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta. Kali Item belakangan ini menjadi sorotan karena baunya dan ditutup waring berwarna hitam.


Mengutip akun Instagram Kementerian PUPR @kemenpupr, Jakarta, Jumat (27/7/2018), dijelaskan bahwa Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ciliwung-Cisadane bersama Dinas Pekerjaan Umum berupaya mengurangi bau di Kali Item. Upaya tersebut dilakukan dengan membuka pintu air Gang Kelor (PA Sentiong).

"BBWS Ciliwung Cisadane bersama Dinas PU Pemprov DKI Jakarta tengah melakukan upaya untuk mengurangi bau di Kali Sentiong dengann penggelontoran Kali Sentiong dengan cara membuka pintu air Gang Kelor (PA Sentiong)," tulis keterangan Kementerian PUPR.
(fdu/gbr)

Let's block ads! (Why?)

Kalo berita nya kurang lengkap buka link di samping lanjutin baca berita dari situ https://news.detik.com/read/2018/07/27/191341/4137258/10/pemerintah-pusat-ikut-atasi-kali-item-nasdem-dki-memang-lambat

No comments:

Post a Comment